Keuntungan Deposito Syariah di Bank Syariah Mandiri

24 Mei 2017

Bank syariah sudah menjamur di negeri ini. Hal ini tak terlepas dari banyak keuntungan perbankan syariah seperti pangsa pasar yang luas, halal, menguntungkan, tahan krisis ekonomi dan moneter dll. Sehingga saat ini bank sistem konvensional pun mulai ikut membuka bank sistem syariah. Seperti Bank Mega Syariah, BRI Syariah, BNI Syariah, Permata Bank Syariah, Pegadaian Syariah dan lain sebagainya.

Deposito Syariah Terbaik Tahun Ini
Lalu produk apa saja yang ditawarkan di bank syariah? Sama seperti bank konvensional namun produk bank syariah lebih beragam dan dinilai halal seperti tabungan syariah, reksadana syariah, tabungan emas syariah, KPR syariah sampai deposito syariah. Untuk deposito syariah terbaik tahun ini adalah deposito di Bank syariah mandiri yang merupakan produk investasi yang disukai banyak orang. Sebab dipandang aman, return lebih besar dan dijalankan dengan ketentuan syariah. 

Anda tentu sudah tak asing lagi dengan Bank Syariah Mandiri. Bank bersistem syariah ini mudah dijumpai di berbagai kota dan daerah di Indonesia. Beragam fasilitas layanan perbankan diberikan baik itu berupa simpanan, investasi maupun pembiayaan usaha. Salah satu layanan yang diberikan oleh BSM adalah layanan deposito yang memberikan return lumayan besar.
deposito syariah, deposito syariah bank syariah mandiri, bank syariah mandiri, keuntungan deposito syariah, deposito BSM

Deposito uang di Bank Syariah banyak pilihan. Terkadang membuat penulis bingung. Bank syariah di Indonesia banyak jumlahnya seperti bsm, muamalat, bri syariah, bni syariah, dll belum ditambah lagi bpr syariah. Namun yang paling mudah adalah deposito di bank syariah mandiri. Persyaratan deposito di BSM, calon nasabah deposito harus memiliki rekening tabungan di Bank Syariah Mandiri. Hal ini berguna untuk menyerahkan keuntungan bagi hasil deposito perbulan ke rekening nasabah secara transfer automatis.  

Investasi dalam produk deposito di Bank Syariah Mandiri bisa dilakukan oleh lembaga perusahaan maupun individu. Pembagian keuntungan dilakukan berdasarkan bagi hasil atau nisbah yang adil dan menguntungkan dengan akad mudharabah seperti 55 : 45. Nasabah sebagai pemilik dana yang menyerahkan uang kepada bank sebagai pengelola uang nasabah. Yang kemudian digunakan untuk membiayai sebuah usaha produktif dan halal.

Keuntungan Deposito Syariah di Bank Syariah Mandiri
Penulis pernah melakukan investasi di bank yang berlogo warna hijau ini. Berupa investasi deposito yang menguntungkan. Manfaat dari deposito syariah mandiri sangat banyak. Untuk mengetahui lebih lengkap tanpa panjang lebar, berikut ini sejumlah keuntungan deposito Bank Syariah Mandiri, antara lain:

▪ Harta Berkembang
Dengan berinvestasi deposito syariah mandiri dipastikan uang dan harta benda anda akan berkembang secara halal dan diridhai oleh Allah SWT. Sangat mudah menjalankan investasi secara tak halal. Tapi itu tidak akan membuat anda bahagia walau harta benda berkembang pesat. Dengan investasi deposito syariah di Bank Mandiri Syariah bukan hanya harta benda yang berkembang tapi hati juga berkembang menjadi baik dan tenteram dengan predikat qalbun salim atau hati yang selamat.   

▪ Uang tersimpan aman di bank
Anda jangan takut uang yang diinvestasikan dalam bentuk deposito di bank syariah mandiri akan hilang atau berkurang. Karena pihak BSM memberikan keamanan terhadap uang anda. Apalagi sistem perbankan syariah sekarang yang memberikan jaminan keamanan uang simpanan seratus persen melalui Lembaga Penjamin Simpanan disingkat LPS. Sehingga jika bank mengalami gulung tikar atau bangkrut, anda tak usah takut dan khawatir terhadap uang deposito di bank karena dijamin diganti oleh LPS.

▪ Return Besar
Bagi hasil atau return dari deposito di Bank Syariah Mandiri lebih besar ketimbang return deposito muamalat dan bank lainnya. Namun berdasarkan pengalaman penulis, bagi hasil keuntungan deposito lebih kecil dibandingkan investasi dalam bentuk bisnis. Jadi jika anda pandai mengelola bisnis alangkah baik menggunakan uang bagi investasi bisnis. Bukannya investasi deposito yang keuntungannya tergerus kalah oleh arus inflasi

▪ Halal
Dalam setiap transaksi keuangan bagi umat Islam harus dipastikan kehalalannya. Untung bukan hanya di dunia tapi yang lebih penting adalah keuntungan di akhirat. Sehingga setiap transaksi keuangan dan ekonomi bagi umat islam harus halal. Salah satunya deposito syariah mandiri. Dari awal transaksi, proses pembiayaan usaha hingga pembagian bagi hasil atau nisbah dijalankan sesuai prinsip dan kaidah ekonomi dalam hukum Islam yaitu Al Qur’an dan Hadits.

Pendek kata, deposito di Bank Syariah Mandiri terbukti halal sesuai prinsip kaidah hukum islam. Uang nasabah disalurkan pada sektor usaha yang produktif dan halal yang tak bertentangan dengan hukum islam. Misalnya tak disalurkan pada usaha yang mengandung unsur riba, maisir, dll. Selain itu, deposito syariah mandiri menerapkan sistem bagi hasil yang halal bukan sistem bunga bank. Hal ini sesuai prinsip keadilan dan aturan ekonomi islam. 

▪ Jaminan fasilitas pembiayaan
Apabila suatu waktu anda memerlukan layanan perbankan pembiayaan usaha maka deposito syariah bisa dijadikan sebagai jaminan untuk fasilitas pembiayaan. Hal ini disamakan dengan surat berharga. Bank Syariah Mandiri akan merasa senang dengan anda meminjam uang kepada mereka. Karena anda memiliki jaminan berupa deposito syariah dan mengetahui perputaran arus keuangan di rekening bank anda. 

Pada suatu hari seorang teller bank syariah mandiri menawari penulis pinjaman modal usaha dengan jaminan surat deposito syariah di bank bersangkutan. Jadi dengan melakukan investasi deposito di BSM ada kemudahan bagi anda yang memerlukan pinjaman modal usaha. Mereka akan memberikan pinjaman uang kepada anda dengan jaminan deposito. 

Deposito Syariah Paling Menguntungkan
Banyak orang di Indonesia dan umat Islam menganggap deposito di Bank Syariah mandiri lebih menguntungkan dibandingkan deposito di bank syariah lain. Untuk mengetahui lebih lengkap mengenai deposito di BSM maka teruslah membaca artikel ini.

Bank Mandiri Syariah dengan alamat website resmi www.syariahmandiri.co.id mempunyai moto terdepan, modern dan menenteramkan. Hal itu pula yang tercermin dalam layanan deposito syariah BSM. Adapun pengertian BSM deposito adalah suatu jenis investasi menguntungkan dalam bentuk mata uang rupiah yang berjangka dalam waktu tertentu bagi nasabah perorangan maupun lembaga menggunakan sistem mudharabah.

Fitur & Biaya Deposito BSM
Berikut ini ketentuan dan fitur biaya dari deposito Bank Syariah Mandiri, antara lain:

1. Biaya materai Rp 6000
2. Setoran uang untuk deposito paling sedikit 2 juta rupiah
3. Jangka waktu deposito bisa 1 bulan, 3 bulan, 6 bulan hingga satu tahun
4. Penarikan uang pokok deposito pada saat jatuh tempo
5. Pembagian return atau keuntungan deposito diberikan perbulan ke rekening nasabah
6. Jika deposito diambil uang pokoknya padahal belum jatuh tempo maka nasabah didenda sebesar Rp 50 ribu atau 0,5 persen dari jumlah deposito

Syarat Membuka Deposito Bank Syariah Mandiri
Pada dasarnya hampir sama di semua bank syariah mengenai tata cara dan syarat investasi deposito syariah. Berikut ini syarat dalam membuka investasi deposito di Bank Syariah Mandiri, antara lain :

▪ Perorangan
Jika investasi deposito dilakukan secara perorangan maka syarat yang dibutuhkan meliputi fotocopy KTP/SIM maupun paspor pemohon.

▪ Perusahaan
Apabila investasi deposito secara lembaga maka persyaratan yang diperlukan adalah fotocopy KTP atau SIM pengurus, melampirkan Anggaran Dasar Perusahaan, Akte Pendirian dan Pengesahan Perusahaan dan Surat Keterangan Ijin Usaha dari Pemerintahan setempat, NPWP, SIUP dll.

▪ Manfaat Deposito BSM
Sementara itu, manfaat dari seseorang berinvestasi dalam bentuk deposito di Bank Syariah Mandiri, antara lain :

1. Dana yang tersimpan dalam deposito terjamin aman. Uang anda dijamin aman oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).

2. Uang deposito disalurkan pada sektor usaha yang halal. Hal ini sesuai dengan prinsip hukum Islam mengenai tata cara ekonomi yang tidak boleh bersifat haram atau bertentangan dengan hukum islam

3. Return tinggi. Keuntungan bagi hasil dari deposito BSM lumayan tinggi dibandingkan bank syariah dan konvensional lain.

4. Deposito di bank syariah mandiri bisa diperpanjang secara otomatis. Sehingga memudahkan nasabah dalam melakukan perpanjangan deposito tak perlu datang ke bank. Karena otomatis diperpanjang jika pada saat jatuh tempo uang pokok deposito tak dicairkan.

5. Jaminan. Manfaat terakhir dari deposito BSM adalah bisa dijadikan agunan bagi fasilitas pembiayaan usaha di sebuah bank

Pengalaman Deposito di Bank Syariah Mandiri
Suatu hari keluarga kami memiliki uang sebesar Rp 80 juta. Uang tersebut didapatkan hasil penjualan kebun di kampung seluas satu hektar. Di atas lahan kebun dijadikan usaha ternak sapi, kambing dan domba. Uang sebesar Rp 80 juta dibagi secara adil. Penulis, adik dan kakak masing-masing diberi oleh orangtua tercinta sebesar Rp 10 juta. Uang sebesar 30 juta rupiah dibelikan hewan kambing, domba dan sapi untuk dijadilan hewan kurban pada saat idul adha mendatang. Sedangkan sisanya sebesar Rp 20 juta digunakan untuk bayar utang orangtua sehabis melaksanakan ibadah umrah.

Pada kakak tercinta, ibunda memerintahkan uang pemberian gratis itu disimpan dalam bentuk deposito di Bank Syariah Mandiri. Kemudian kami mendatangi kantor bank syariah mandiri cabang cimahi. Dan mengambil nomor antrian bagian customer service. Tak lama kemudian nomor antrian dipanggil. Tanpa panjang lebar kami mengungkapkan hendak membuka deposito di BSM.

Ketika ditanya apakah sudah mempunyai rekening di Bank Syariah Mandiri, kami geleng kepala. Lalu kakak tercinta membuat rekening baru di BSM sebagai salah satu syarat investasi deposito di Bank Syariah Mandiri. Setelah mengisi aplikasi pengajuan deposito, lalu kakak mendapatkan bukti pemilikan deposito dalam jumlah Rp 10 juta dengan jangka waktu enam bulan.

Adapun pengalaman penulis sendiri ketika berinvestasi deposito di bank Muamalat yang return perbulan kecil, kemudian mengalihkan dana ke deposito di Bank Syariah Mandiri dengan jangka waktu satu tahun. Deposito sebesar Rp 10 juta mampu memberikan keuntungan bersih sebesar Rp 500 ribu per tahun.